banjir

Selasa, 22 Januari 2013


 Autobiografiku sementara

Disaat hiruk pikuk orang sedang sibuk bekerja, ketika matahari yang mulai menampakkan sinar yang menyilaukan dunia, terdengar suara tangis bayi yang baru saja lahir di sebuah rumah yang mungkin bisa dibilang sangat sederhana dan jauh dari keramaian kota. Bayi itu bernama lengkap Sujeki roma yananda, sebuah nama yang indah yang telah diberikan oleh kedua orang tuanya, bayi yang terlahir dari hasil pernikahan sepasang suami istri yang bernama bapak suyiman dan ibu marsiah, itulah aku. Aku terlahir pada tanggal 24 Januari 1997 .Aku terbiasa dipanggil dengan nama jeki dibandingkan dengan nama nanda, karena sewaktu itu aku sangat menyukai film zacky chen. menurut penuturan kedua orang tua ku itu arti dari nama sujeki yang diberikan ibu ku yang  berarti rezeki yang bersih, roma yang diberikan oleh ayahku yang berarti lahir pada bulan suci yaitu bulan ramadhan dan yananda yang diberikan oleh seorang bidan yang membantu ibu q saat melahirkan ku yang mempunyai arti anakku. Aku sangat bagga atas pemberian nama oleh kedua orang tua ku itu, walaupun terkadang ada saja yang menyindir nama ku itu lucu, tapi aku tetap bangga karena nama merupakan sebuah doa yang diberikan oleh kedua orang tua ku.disaat itu Aku tinggal di sebuah desa yang bernama desa sinarseputih yang berkecamatan Bangungrejo dan kabupatennya adalah lampung tengah. Dahulu aku tinggal bersama kedua orang tuaku dan kedua kakak ku, mungkin q bisa dibilang anak yang beruntung dibandingkan kedua kakak ku lainnya, karena disaat aku lahir kehidupan perekonomian keluarga ku jauh lebih membaik dibandngkan saat kedua kakak ku masih kecil, oleh sebab itulah kebutuhan makanku sangat terpenuhi, hal itulah yang selalu di bicarakan ketika aku dan kedua kakak ku sedang berkumpul. Sewaktu aku dilahirkan ibu q bekerja sebagai seorang pahalwan karena ibu ku adalah seorang guru taman kanak-kanak dimana aku dan kedua kakaku pernah bersekolah di taman kanak-kanak itu. tak jauh berbeda dengan ayahku, sewaktu aku lahir ia juga  adalah seorang guru di sekolah dasar negeri yang tak jauh dari rumahku, ia adalah guru matematika yang terkenal dengan kedisiplinannya saat mengajar di kelas 4 sampai 6 sekolah dasar. Namun kini ibuku beralih profesi yang dahulu mengajar di taman kanak-kanak kini ia tengah mengajar di kelas 3 sekolah dasar negeri dimana dahulu ayahku juga mengajar disana yaitu di sekolah dasar negeri 1 sinarseputih yang tidak begitu jauh dari rumah. beitupun dengan ayahku, kini ia telah diangkat menjadi PNS dan tengah bekerja sebagai pengawas taman kanak-kanak atau playgroup dan sekolah dasar lainnya yang berada di kecamatan Kalirejo dan sekitarnya. Kakak pertamaku sewaktu aku lahir ia tengah duduk di bangku ssekolah menengah pertama sedangkan kakak q yang kedua ia tengah bersekolah di taman kanak-kanak dimana ibu ku mengajar disana. namun kini aku hanya tinggal dengan kedua orang tuaku karena pada saat ini kakak  pertamaku yang  bernama lengkap Okvia Surendra dia biasa dipanggil denan nama via, tapi aku lebih terbiasa memanggilnya dengan sebutan mbak ok, saat ini dia telah menikah dengan pria yang bernama lengkap Muhammad Nur taufik yang biasa dipangil dengan nama Taufik dan setelah menikah selama 6 tahun mereka telah dikaruniai 2 orang anak, anak pertamanya berjenis kelamin wanita yang kira-kira kini berumur 4 tahun dengan nama lengkap latifah nur aisyah yang biasa dipanggil dengan nama Tifa.dan Anak keduanya yang berjenis kelamin laki-laki yang kini berusia sekitar 3 bulan yang bernama Azam. Dan kini mereka telah memiliki  tempat tinggal disebuah desa yang bernama buyut ilir tepatnya di kabupaten gunug sugih.. kemudian kakakku  yang kedua ia bernama lengkap Afden Mahyeda, ia biasa dipanggil dengan nama afden, setelah kelulusan dari kuliahnya di Yogykarta beberapa bulan yang lalu,  saat ini dia telah bekerja di salah satu perusahaan yang berada di Jakarta. Karena itulah saat ini aku hanya tinggal berdua dengan kedua orang tuaku itu.
 Aku mulai sekolah pada umur 4 tahun,  dahulu aku pernah bersekolah di taman kanak-kanak pertiwi bangunrejo, disitulah aku memulai sekolahku yang kebetulan ibuku sewaktu itu pula ia menjadi guru di taman kanak-kanak itu,saat pertama kali aku mulai sekolah disitu aku sudah tidak heran dengan suasana di taman kanak-kanak terebut karena aku telah datang di tk tersebut sejak aku berumur 2 bulan, karena ibuku selalu membawaku saat dia masih mengajar di taman kanak-kanak itu. Aku bersekolah disitu selama kurang lebih 1 tahun sewaktu itu tak banyak yangdapat aku ingat, aku hanya sedikit mengingat tentang kegiatan karnaval tahunan yang diadakan setahun sekali pada saat peringatan hari kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 agustus, ketika itu aku mengikuti kegiyatan keliling desa dengan mengenakan baju muslim yang diarak keliling desa dengan menaiki becak bersama teman-teman tk ku dan juga dari taman kanak-kanak lainnya,  dan aku masih sangat ingat ketika  terjatuhnya aku dari seluncuran yang tinggi nya kurang lebih 2 meter, karna kejadian itu menyebabkan luka di dahi ku yang hingga saat ini masih terlihat,  dan juga semasa tk itu pula aku termasuk anak yang sangat jail namun cengeng, hingga pernah suatu saat ketika aku menjaili teman q, justru aku yang menjadi menagis karena teman yang ku jaili itu marah kepadaku  dan dari cerita ibuku yang selalu membawaku saat ia masih mengajar di taman kanak-kanak itu dari aku berumur3 bulan hingga berusia 4 tahun karena itulah sampai sekarang aku sangat dekat dengan ibu ku ,karena sebab itu pulalah aku seperti merasakan percepatan belajar sehingga tidak merasakan masa tk yang disebut nol kecil tetapi langsung masuk ke kelas nol besar. setahun kemudian setelah aku selesai aku melanjutkan sekolah ku ke sekolah dasar negeri  1 sinarseputih, aku bersekolah selama 6 tahun di sini, sewaktu itu pula ayahku bekerja disekolah ini sebagai guru matematika. Masa sekolah dasar inilah yang ku sebut dengan masa bermainku karena pada saat itulah aku lebih banyak bermain dari pada belajar. Semasa aku bersekolah si sini julukan di sd tidak jauh berbeda dengan sewaktu tk dulu yaitu,anak jail tapi cengeng, he mungkin karena kebiasaan q di waktu kecil yang sangat dimanja, sewaktu itu saya sering membuat teman saya menangis dan tidak banyak pula aku yang menjadi menangis, di masa sd sewaktu masih kelas 1 sd aku terbiasa bermain dengan dibandingkan dengan belajar dirumah, karena aku pada saat itu sangat tidak suka yang namanya belajar, apa lagi jika disuruh kedua orang tua ku  laki aku selalu menolaknya, setelah aku naik kekelas 2 sekolah dasar kebiasaan diriku yang lebih sering bermaindibandingkan belajar masih berlangsung hingga saat itu. sewaktu naik kekelas 3 sekolah dasar aku sedikit khawatir karena mungkin aku akansedikit dipaksa oleh  wali kelasku yang mengajar dikelas 3 sd itu meruapakan guru yang cukup galak dan banyak ditakuti oleh banyak siswa di sd tersebut, sebut saja dengan nama bapak guru salamet yang mempunyai kumis yang sangat tebal dan menyeramkan, pernah sewaktu aku dan teman-temanku yang sedang bermain gasing didalam kelas ketika KBM sedang berlangsung, tiba-tiba bapak guru slamet tu datang dan menghapirir kami yang sedang asyik bermain gasing, dengan muka yang sangat seram  guruku itu mengeluarkan suara yang keras sehingga kami semua menjadi takut terhadapnya. Semenjak itulah tak ada satupun murid yang berani bermain disaat KBM sedang berlangsung. Oleh sebab itulah aku aku mulai terbiasa bermain denganteman-teanku di luar kelas. setelah naik kekelas 4 hari-hari bermain q sedikit tersendat karena sewaktu kenaikan itu aku sedikit mengalami kecelakaan kecil yaitu terjatuh dari sepeda, peristiwa itu bermula pada saat aku sedang asik bermain balapan sepeda dengan teman-teman sebayaku, aku mengendarai sepeda kecil ku yang turun temurun digunakan olehkedua kakakku itu dengan sangat kencangmya tanpa menghiraukan jlan yang berlubang-lubang dengan terus melewati sepeda teman-temanku hingga setelah mendekati garis finish aku mencoba untuk mengendarai sepedaku tanpa menggunakan tangan , pikirku saat itu agar terlihat keren , tapi naas aku terjatuh dari atas sepedaku dengan dagu ku dahulu yang mengenai tanah. karena peristiwa itu dagu q terpaksa harus dijahit sebanyak 3 jahitan, aku masih sangat ingat ketika dagu q yang sobek itu hendak dijahit aku menjerit-jerit  ketakutan tidak karuan ketika dokter yang hendak memberi bius dan menjahit daguku itu mengeluarkan jarum suntik dan jarum untuk menjahit daguku itu aku sepontan menangis dan meminta tolong kepada ibu q yang menunggu diluar ruang prakter dokter saat itu, namun pada akhirnya akupun bersedia dijahit daguku karenasaran dokter yang mengatakan aka ada hewan ulat yang menggrogoti dagu ku jikalau dagu tidak di jahit. Aku pun sangat malu ketika berangkat kesekolah dengan perban yang menempel didaguku itu. Setelah naik kekelas 5 sd aku memiliki pengalaman yang cukup membuat ku ingat masa-masa bandelku , yaitu ketika aku diberi amanah oleh penjaga sekolah untuk mengunci seluruh ruang kelas dan kantor, aku segera melaksanakan amanah dari penjaga sekolah itu, dari tiap kelas ke kelas aku menggembok pintu-pintu kelas itu , namun sial ketika pintu ruang kelas terakhir yang  hendak aku kunci aku mendengar teman ku memanggil ku dari luar sekolah yang mengajakku untuk bermain bola dilapangan, karena mendengar ajakan dari teman ku itu akupun bergegas menghampirinya dan lupa mengunci ruang kelas yang terakhir tersebut, setelah puas bermain bola akupun pulang bersama teman-temanku. aku baru tersadar bahwa ada ruang kelas yang belum sempat  aku kunci, setelah tersadar akupun bergegas pergi kesekolah untuk mengunci ruang kelas yang belum sempat aku kunci, karena terburu-buru setelah aku megunci ruang kelas tersebut ku lupa meninggalkan kunci gembok itu didalam kelas yang sudah aku gembok, karena keteledoranku itu keesokan harinya aku menyebabkan kegiatan upacara yang selalu di laksanakan menjadi terundur hingga siang hari. Ayahku yang mendengar kejadian itupun sangat marah besar terhadapku hingga ia memukuliku berulang kali dengan menggunakan rotan hingga rotan itu patah, tidak hanya itu akupun di strap oleh gururku atas ulah yang aku perbuat, terasa sakit memeang, tapi tindakan itu panatas aku dapatkan karena keteledoraku itu. Dikelas 5 sd itu juga Mungkin masa yang terasa sangat tidak meng enakkan karena baru pertam kalinya diwaktu sd aku tidak mendapat peringkat, aku sangat sedih  mendengarnyatapi seperti roda yang tak selamanya di atas, setelah kenaikan ke kelas 6 sd aku semakin mengurangi porsi q untuk bermain aku sedikit lebih giat belajar, karena aku tahu akan menghadapi ujian akhir sekolah yang pada saat itu disebut dengan nama UASBN, aku berusaha keras untuk mendapatkan nilai yang baik dengan mengikuti bimbingan belajar di sekolah dan selalu beratih soal-soal dirumah, dan juga tak lupa doa yang selalu aku panjatkan.  Tak terasa sudah di penghujjung hari aku berada di sekolah dasar, waktu UN telah tiba esok, perasaan ku semakin tidak karuan menjelang UN tersebut karena aku tahu dahulu aku sangat sedikit sekali belajar dan juga karena UN itu menentukan lulus tidak nya aku, aku selalu selalu berdoa supaya dapt lancar menghaapai UN tersebut. Dan akhirnya UN pun dimulai , UN dilaksanakan selama  3 hari dan juga ditambah dengan ujian sekolah selama 4 hari . Setelah selesai UN aku pun di wajibkan mengikuti ujian praktek yang diadakan di sekolah, aku merasa ujian praktek tidak kalah menakutkan dibandingkan dengan ujian nasional maupun ujian sekolah, karena guru mata pelajaran yang menguji ujian praktek itu termasuk dalam 3 guru tergalakku sewaktu itu. setelah semua selesai tinggal menunggu pengumuman yang menyatakan lulus tidaknya aku.
Selang waktu menjelang pengumuman aku memutuskan untuk disunat karena ayahku bilang cowok jantan itu harus disunat walaupun sejujurnya waktu itu aku sangat takut mendengar nya. Tapi apa boleh buat demi kewajibanku sebagai seorang muslim aku harus berani disunat. Saat itu tepat aku berusia 13 tahun akhrnya akupun disunat. Perayaan sunatan aku sangatlah meriah karena  pada saat itu berbarengan dengan pernikahan kakak pertamaku yaitu kakak okvia surendra. Tapi ketika perayaan itu diadakan akusedikit tersiksa karena pada saat itu pantangan yang disarankan dokter agar tidak tidak memakan makanan apapun kecuali tempe bakar dan tahu goreng agar luka dapat cepat sembuh. Disitulah aku merasa sangat tersiksa karena hanya bisa melihat makanan yang tersedia di perayaan itu yang begitu banyaknya, namun aku tak boleh memakan semua itu. Tapi ibuku selalu bilang kamu pasti bisa melewatinya karena motivasi dari ibuku itulah aku semakin peraya bahwa aku bisa.
Tak lama setelah luka sunatku pulih pengumuman kelulusan pun tiba, perasaan was-was bercampur sakit dan senang menyelimuti diriku. Dan akirnya akupun dinyantakan lulus dengan nilai yang bisa dibilang cukup memuaskan. Aku sangat senang mendengar kelulusan ku itu seolah olah itu meruapakan hadiah yang sangat besar yang aku dapatkan, akupun  langsung bergegas memberitahukan kepada kedua orang tua ku tentang kelulusan ku itu. Setelah pengumuman kelulusan itu aku bergegas untuk melanjutkan kembali ke sekolah menengah pertama negeri 1 Bangunrejo, aku mengikuti jalur test tertulis untuk memasuki sekolah menengah pertama itu. Dan aku pun dinyatakan lulus test yang berarti aku diterima disekolahan itu.
 Menurutku Masa SMP adalah masa yang paling indah dalam hidup saya. Karena pada saat itulah aku bertemu dengan teman-teman baruku yang sebelumnya belum pernah aku bertemu dengan mereka. Pertama kali saya datang ke SMP 1 Bangunrejo, sekolah itu terlihat sangat indah, mungkin karena aku pertama kali datang kesana. sebagai siswa SMP adalah saat Pra Masa Orientasi Siswa (MOS) yang telah menjadi budaya yang bagi siswa diwajibkan untuk mengikutinya. Kegiatan itu banyak member pengetahuan tentang sekolah ini tidak hanya itu akupun dapat berkenalan dengan beberapa orang teman dari SD yang berbeda,. Saat Pra-Mos dan murid-murid baru lainnya di arahkan tentang apa saja yang harus dibawa dan dilakukan saat MOS yang dilaksanakan selama 3 hari hari Senin sampai Rabu. Tibalah waktu MOS yang sesungguhnya, hari Senin tanggal 14 Juli 2008 sampai dengan hari Rabu tanggal 16 Juli 2008. Dalam 3 hari itu, saya mendapatkan pengetahuan tentang SMPN 1 Bangunrejo, tentang suau pengetahuan yang disebut dengan wiyatamandala yaitu pengetahuan tentang ruangan-ruangan, guru-guru, sistem belajar, dan tentang hormat terhadap kakak kelas. Ada beberapa hal unik yang ku alami ketika mengkuti kegiatan MOS itu seperti diperintahan oleh kakak senior untuk mengatakan perasaan suka terhadap teman yang belum aku kenal sebelumnya, diperintakan untuk menggunakan pakain yang aneh yang terbuat dari kardus, dan hal aneh lainnya. Di hari terakhir kegiatan MOS merupakan hari pembagian kelas bagi siswa siswi yang baru, dan ketika itu aku masuk kekelas 7e, dikelas itulah aku memulai hari-hariku di sekolah ini. Dikelas ini aku banyak mendapatkan teman baru yang berasal dari sekolah berbeda,  aku mulai bersosialisasi dengan teman-teman di kelas lainnya dengan cukup baik. Semenjak aku duduk di bangku SMP di kelas ini aku merasakan banyak hal berbeda dengan masa di SD dulu. Seperti aku mulai menyukai pelajaran yang berbau hitung menghitung seperti matematika dan IPA. tidak ketinggalan pendidikan jasmani dan rohani pun aku menyukainya, tetapi aku memiliki pengalaman yang memalukan ketika sedang mengikuti pelajaran penjakes, yaitu ketika aku sedang bermain bola kaki bersama teman-temanku lainnya, guru yang mengajar penjaskes berpesan kepada aku dan teman-temanku lainnya agar tidak menggunakan bola voli untuk bermain sepak bola. Namun aku lupa atas nasehat gururku itu, sehingga aku bermain bola kaki meggunakan bola voli. Dan ketika guruku melihatnya, seketika ia memarahi ku dan menghukum ku dengan menjewer telingaku, menendang pantat ku berulang kali dan juga menyuruh ku push up dan scout jump. Sebenarnya bukan rasa sakitlah yang kurasakan, namun perasaan sangat malu lah yang kurasakan pada saat iu peristiwa itu, yang lebih parahnya lagi kejadian itu langsung dilihat oleh hampir semua kakak kelas dan teman-temanku. Oleh sebab itulah aku tidak menyukai olah raga bola voli. Namun aneh nya ketika aku naik kekelas 2 SMP aku menjadi sangat suka permainan bola voli. Tidak hanya itu, aku pun pernah masuk BK akibat kenakalan ku yang sering bermain dasi sehingga hingga menyebabkan salah satu temanku menjadi menagis. Setahun berlalu aku akhirnya naik kekelas 2 SMP  dengan nilai yang cukup memuaskan, Aku sangat senang sekali saat mengetahuinya karena ketika itu pertama kali nya aku masuk 4 besar umum.
Setelah kenaikan kekelas 2 SMP aku masuk di kelas 8a, di kelas ini aku merasakan suasana baru, kelas baru dan teman-teman baru yang belum sempat aku kenali di kelas 1,

Senin, 22 Oktober 2012

my family


My family




Ini adalah ibu saya, ibu yang selalu q banggakan, selalu q sayangi, dan selalu q hormati. dia bernama marsiah, ia lahir di ambarawa pada tanggal 14 bulan Mei dan pada tahun 1969. Menerut cerita ibu saya ia ia menikah dengan ayah saya sewaktu tamat sma, dan hasil dari pernikahan kedua orang tua saya ini ibu saya menghasilkan 3 orang anak , yang pertama benama okvia surendra, yang kedua bernama afden mahyeda dan yang terakhir ialah saya  sendiri yaitu sujeki roma yananda . ibu saya dahulu bekerja sebagai guru taman kanak-kanak yang berada di Bangunrejo, setelah kurang lebih 8 tahun ibu saya kini menjadi guru di sekolah dasar negeri Sinarseputih  hingga saat ini.





Dan ini adalah ayah saya , ia bernama suyiman ia dilahirkan pada tanggal 7 bulan januari dan pada tahun 1965. Ayah saya tinggal bersama ibu saya di salah satu desa yang berada di lampung tengah yaitu desa sinarseputih yang kecamatannya adalah bangunrejo dan kabupatennya ialah Lampung Tengah , ayah saya dahulu bekerja sebagai guru sekolah dasar negeri sinarseputih dan diangkat menjadi kepala sekolah sekolah dasar tersebut, setelah mengabdi selama kurang lebih 10 tahun menjadi kepala sekolah di sekolah dasar negeri sinarseputih, ia kini diangkat sebagai pengawas sekolah dasar di kecamatan kalirejo.






Ini adalah kakak saya yang bernama okvia, yang bernama lengkap okvia surendra, saya sering memanggilnya dengan sebutan mbk via,ia dilahirkan di desa sinarseputih pada tanggal 10 oktober tahun 1985.  ia dahulu bersekolah dasar di SD negeri sinarseputih, setelah lulus ia melanjutkan ke smp negeri 1 Bangunrejo, setelah lulus smp ia melanjutkan sekolah ke sma negeri 1 kalirejo,  setelah 3 tahun akhirnya kakak saya lulus sma dan melanjutkannya ke salah satu universitas di Lampung yaitu Universitas Lampung, ia mengambil jurusan bisnis. Setelah kurang lebih 4 tahun, kaka saya lulus. Dan tidak lama dari kelulusannya kakak saya mendapat pekerjaan di salah satu rumah sakit di gunung sugih sebagai administrasi, disitulah kakak saya bertemu dengan kekasihnya dan kurang lebih selama 3 bulan kakak saya pun menikah dengannya dan sekarang telah memiliki seorang anak perempuan dan menungggu anak keduanya lahir yang kini sedang berusia 9 bulan di kandungnnya, dan semoga anak keduanya dapat lahir selamat dengan ibunya yang tetap sehat, amin.




Dan ini adalah kakak saya yang bernama Afden , nama lengkapnya ialah Afden Mahyeda. Kakak saya ini lahir di desa sinarseputih pada tanggal 16 bulan mei dan pada tahun 1989. Kakak saya dahulu bersekolah dasar di SD negeri sinarseputih, setelah lulus ia melanjutkan ke smp negeri 1 Bangunrejo. Dan setelah itu ia melanjutkan ke sma negeri 1 pringsewu. Kemudian setelah lulus ia melanjutkan ke universitas yang berada di Bandung yaitu di Universitas pertanian Bogor, namun kakak saya ahirnya memutuskan untuk pindah ke universitas yang berada di Yogyakarta yaitu universitas Gajah Mada,  ia mengambil jurusan tehnik. Setelah kurang lebih 4 tahun kakak saya pun lulus dengan prestasi yang cukup membagakan, karena prestasi nya itulh ia diundang untuk bekerja di salah satu PT di Jakarata yaitu PT Geosurvei Indonesia, dan hingga saat ini ia masih bekerja di sana.




Dan yang terakhir, ini adalah saya sendiri , nama saya jeki, nama lengkap saya ialah sujeki roma yananda, nama yang diberikan oleh 3 orang yang berbeda yaitu dari ibu saya , dari ayah saya, dan dari bidan yang membantu persalinan ibu saya. Saya lahir pada tanggal 24 bulan Januari dan pada tahun 1997. Saya dahulu bersekolah dasar di sd negeri yang sama dengan ke dua kakak saya yaitu sd negeri sinarseputih, dan setelah lulus saya melanjutkan sekolah ke smp yang lagi-lagi sama dengan kedua kakak saya yaitu di smp negeri 1 bangunrejo.  Kemudian saya melanjutkan ke sma yang berada di metro yaitu sekolah menengah atas negeri 3 metro, namun setelah kurang lebih 6 bulan saya bersekolah di sma neregri 3 metro saya memutuskan untuk pindah ke sma negeri 1 pringsewu atas permintaan kedua orang tua saya. Dan hingga saat ini saya masih sekolah di sma negeri satu pringsewu di kelas XI IPA 2.